Ford Anglia adalah mobil kompak yang dirancang dan diproduksi oleh Ford Inggris. Hal ini terkait dengan Ford Prefect dan Ford Popular yang kemudian. Nama Anglia diterapkan pada berbagai model antara tahun 1939 dan 1967.
Setelah Perang Dunia Kedua Inggris sangat menginginkan dolar. Kebijakan 'Export of Die' ditujukan untuk mengekspor sebanyak mungkin produk, terutama ke Amerika Serikat dan Kanada. Di antaranya adalah mobil yang mulai mereka kirim ke Amerika Utara pada tahun 1948.
Ini dimulai sebagian besar dengan sedan kecil yang diekspor oleh produsen mapan seperti Austin, Morris, Rootes (Hillman), Standard dan Jowett. Mereka juga berasal dari pelukan Inggris Ford dan General Motors (Vauxhall), mobil yang dikenal sebagai 'captive import'.
Seperti di Amerika Utara, impor Inggris awal adalah desain pra-perang namun pada tahun 1949 kebanyakan telah meluncurkan model pascaperang baru mereka. Inggris lebih lambat dalam memperbarui sedan terkecilnya, Anglia and Prefect. Ini berkonsentrasi bukan untuk memastikan bahwa model Ford Consul dan Zephyr 1951 yang baru bergaya modern dan rekayasa.
Konsul dan Zephyr dipengaruhi oleh Detroit, dan didukung oleh mesin katup overhead short-stroke up-to-date. Mereka mempopulerkan suspensi depan MacPherson strut yang dirancang oleh insinyur Ford Earle S. MacPherson dan dipelopori beberapa tahun sebelumnya oleh Ford of France. Ini menjadi sangat populer di seluruh industri.
Sedan dua pintu Anglia kecil dua pintu dan Prefect empat pintu yang dipaksakan sampai tahun 1953 dengan gaya tegak lurus dan teknologi pra-perang yang jelas seperti as roda kokoh dan mata air melintang. Mesin empat silinder sisi-stroke, sisi samping, empat silinder itu menelusuri garis keturunannya kembali ke tahun 1932. Konstruksi unit baru Anglia dan Prefek akhirnya tiba untuk tahun 1954 dengan gaya yang modern dan juga dipengaruhi Amerika. Mereka memiliki struts MacPherson, tapi nada mencekam adalah penggunaan lanjutan dari mesin katup sisi kuno. Perlu waktu lima tahun lagi bagi Ford untuk pensiun dari veteran tua yang sudah tua itu.
Sebuah mesin modern datang untuk Anglia dan Prefek 1959, empat katup overhead dan desain yang sangat over-square dengan bantalan silinder 81 mm (3,19 inci) dan stroke 48,4 mm (1,91 in). Ini mengembangkan tenaga 41 tenaga kuda dari 997 cc (60,8 cu in.), Lima dari 1.172 cc (71,5 cu in.) Side-valve empat. Mobil itu menggerakkan roda belakang melalui transmisi manual empat kecepatan, empat kecepatan pertama untuk Ford Inggris.
Anglia 1959 adalah desain yang menyenangkan dengan kisi-kisi miring kembali di bagian atas dan garis aksen berlapis krom yang dimulai sebagai alis di atas lampu depan dan dilanjutkan secara horisontal sepanjang jalan ke belakang. Fitur yang paling mencolok adalah jendela belakang sudut belakang yang menyentuh nada estetika yang agak menggelegar, namun memperbaiki kursi belakang.
Anglia 105E seperti yang ditunjuk cukup kompak dengan wheelbase 2.299 mm (90,5 inci), 89 mm (3,5 in.) Lebih lama dari sebelumnya. Itu memiliki ban 520-13 kecil, panjangnya 3.899 mm (153,5 inci), dan beratnya hanya 760 kg (1.676 lb).
Performanya pun sederhana, namun tetap kompetitif dengan mobil kecil paling populer, Volkswagen Jerman. Anglia dipercepat dari nol sampai 97 km / jam (30 mph) dalam 29,1 detik, dan mencapai kecepatan tertinggi 119 km / jam (Jalan & Jalur 3/1960).
Volkswagen memiliki akselerasi yang sedikit lebih cepat namun kecepatan puncaknya lebih rendah, mengambil 27,8 sampai 97 (60) dan mencapai kecepatan tertinggi 115 km / jam (71,5 mph (R & T 12/59). Keduanya ekonomis, menghasilkan 35 mil per galon. Namun, ada satu wilayah di mana Anglia, dan kebanyakan mobil kecil lainnya yang mengalami periode dibandingkan dengan Volkswagen: kemudahan jelajah raya.
Sementara mesin Anglia harus berputar pada kecepatan 3.730 rpm yang agak tinggi pada kecepatan 97 km / jam (60 mph), roda gigi keempat yang overdrive VW membiarkan mesinnya memutar rpm 2.940 yang santai.
Mesin Anglia 105E kecil itu terbukti sangat kuat dan sangat 'bisa dilarutkan.' Pada tahun 1962, goresannya telah diperpanjang menjadi 58,2 mm (2,29 inci), menghasilkan perpindahan 1.198 cc (73 cu masuk) dan tenaga kuda 48,5. Ini digunakan di Anglia 1200.
Stroke diperpanjang lagi untuk menghasilkan versi 1.340 cc (82 cu masuk) dan 1.498 cc (91 cu masuk) untuk digunakan di Ford Classic, Capri dan Cortina.
Mesinnya begitu sukses memotivasikan mobil balap roda terbuka yang diklaim memberi Ford keberanian untuk melanjutkan Cosworth Ford DFV (Double Four Valve) Formula 1 V8 yang dirancang Cosworth, mesin yang berhasil memenangkan 155 balapan F1 dan menjadi mesin F1 paling sukses sepanjang masa.
Anglia diproduksi sampai tahun 1968 ketika digantikan oleh desain yang lebih modern. Masih sangat dikenang oleh banyak pemilik sebelumnya yang menghargai desainnya yang sederhana dan kokoh, handling yang gesit dan penghematan bahan bakar yang sangat baik.
0 Response to "Mengenal Mobil Ford Anglia"
Post a Comment